Dalam era globalisasi ini, membangun hubungan antar negara yang saling menguntungkan menjadi sangat penting. Salah satu strategi yang digunakan adalah kerjasama bilateral, yang memungkinkan negara-negara untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, memperkuat keamanan regional, dan memperluas pengaruh diplomatik.

Melalui kerjasama luar negeri, negara-negara dapat memperluas jaringan kerja sama dan meningkatkan posisi tawar mereka di arena internasional. Dengan demikian, hubungan diplomatik yang kuat dapat terjalin, membuka peluang baru bagi pertumbuhan dan kemajuan.
Poin Kunci
- Kerjasama bilateral meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
- Memperkuat keamanan regional melalui kerja sama.
- Memperluas pengaruh diplomatik di arena internasional.
- Membangun hubungan antar negara yang saling menguntungkan.
- Memperluas jaringan kerja sama melalui kerjasama luar negeri.
Pengertian Kerjasama Bilateral
Kerjasama bilateral adalah kesepakatan antara dua negara untuk mencapai tujuan bersama. Dalam beberapa dekade terakhir, kerjasama bilateral telah menjadi instrumen penting dalam hubungan internasional, memungkinkan negara-negara untuk bekerja sama dalam berbagai bidang.
Definisi Kerjasama Bilateral
Kerjasama bilateral didefinisikan sebagai hubungan kerjasama antara dua negara yang bertujuan untuk mencapai tujuan bersama. Kerjasama ini dapat dilakukan dalam berbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, dan pertahanan. Dengan adanya kerjasama bilateral, negara-negara dapat saling menguntungkan dan memperkuat hubungan diplomatik.
Karakteristik Utama
Karakteristik utama dari kerjasama bilateral meliputi kesepakatan yang saling menguntungkan, kesetaraan dalam pengambilan keputusan, dan adanya komitmen untuk melaksanakan kesepakatan yang telah dibuat. Kerjasama bilateral juga ditandai dengan adanya komunikasi yang efektif dan transparansi dalam proses pengambilan keputusan.
Dalam beberapa kasus, kerjasama bilateral juga melibatkan pertukaran teknologi dan investasi yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi kedua negara. Oleh karena itu, kerjasama bilateral menjadi sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat keamanan regional.
Pentingnya Kerjasama Bilateral
Membangun kerjasama bilateral yang efektif adalah kunci untuk mencapai kemajuan ekonomi dan keamanan regional. Dalam era globalisasi ini, negara-negara di seluruh dunia semakin bergantung satu sama lain dalam berbagai aspek.
Kerjasama bilateral memungkinkan negara-negara untuk saling berbagi sumber daya, pengetahuan, dan teknologi, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat dan stabil. Selain itu, kerjasama ini juga berperan penting dalam menjaga keamanan regional dengan meningkatkan dialog dan kerjasama di bidang pertahanan.
Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
Kerjasama bilateral membuka peluang investasi asing, meningkatkan perdagangan, dan memfasilitasi transfer teknologi antar negara. Dengan adanya kerjasama ini, negara-negara dapat memanfaatkan keunggulan komparatif masing-masing untuk meningkatkan produksi dan ekspor.
Investasi asing langsung dapat membawa modal, teknologi, dan manajemen yang lebih baik, sehingga meningkatkan efisiensi dan produktivitas ekonomi domestik.
Memperkuat Keamanan Regional
Selain mendorong pertumbuhan ekonomi, kerjasama bilateral juga memperkuat keamanan regional. Melalui kerjasama pertahanan dan keamanan, negara-negara dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi ancaman regional dan global.
Kerjasama ini mencakup pertukaran informasi intelijen, latihan militer bersama, dan dialog kebijakan pertahanan. Dengan demikian, negara-negara dapat membangun kepercayaan dan mengurangi potensi konflik.
Sejarah Kerjasama Bilateral Indonesia
Sejak kemerdekaan, Indonesia aktif dalam menjalin kerjasama bilateral untuk memperkuat posisinya di kancah internasional. Kerjasama ini telah menjadi fondasi penting dalam hubungan diplomatik Indonesia dengan berbagai negara.
Indonesia memulai kerjasama bilateral dengan negara-negara tetangga dan negara-negara maju segera setelah kemerdekaan. Langkah ini bertujuan untuk membangun fondasi ekonomi dan politik yang kuat.
Pencapaian Awal
Pencapaian awal dalam kerjasama bilateral Indonesia mencakup kesepakatan perdagangan dan investasi. Indonesia menjalin perjanjian bilateral dengan negara-negara seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Australia untuk meningkatkan perdagangan dan investasi.
Beberapa contoh perjanjian awal yang signifikan adalah:
- Perjanjian perdagangan dengan Amerika Serikat pada tahun 1950-an.
- Kerjasama investasi dengan Jepang pada awal 1960-an.
Perkembangan Terkini
Perkembangan terkini dalam kerjasama bilateral Indonesia mencakup berbagai bidang, termasuk pendidikan dan pertahanan. Indonesia telah menjalin kerjasama dengan berbagai negara untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat kemampuan pertahanan.
Contoh perkembangan terkini meliputi:
Negara | Bidang Kerjasama | Tahun |
---|---|---|
Jepang | Pendidikan | 2010 |
Australia | Pertahanan | 2012 |
Amerika Serikat | Perdagangan | 2015 |
Kerjasama bilateral Indonesia terus berkembang seiring dengan perubahan dinamika global. Dengan memperkuat hubungan dengan negara-negara lain, Indonesia dapat meningkatkan kemakmurannya dan memainkan peran yang lebih signifikan di arena internasional.
Negara-Negara Mitra Strategis Indonesia
Indonesia memiliki beberapa mitra strategis dalam kerjasama bilateral. Mitra-mitra ini memainkan peran penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional.
Amerika Serikat
Amerika Serikat merupakan salah satu mitra strategis utama Indonesia. Kerjasama bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat mencakup berbagai bidang, termasuk perdagangan, pendidikan, dan pertahanan.
Dalam bidang perdagangan, Amerika Serikat menjadi salah satu negara tujuan ekspor utama Indonesia. Sementara itu, kerjasama di bidang pendidikan difokuskan pada program pertukaran pelajar dan penelitian bersama.
Australia
Australia juga menjadi mitra strategis penting bagi Indonesia. Kerjasama bilateral antara kedua negara ini meliputi bidang perdagangan, keamanan, dan lingkungan hidup.
Kerjasama di bidang keamanan antara Indonesia dan Australia terwujud dalam berbagai latihan militer bersama dan pertukaran informasi intelijen.
Jepang
Jepang merupakan mitra strategis lainnya yang memiliki peran signifikan dalam kerjasama bilateral dengan Indonesia. Jepang menjadi salah satu investor terbesar di Indonesia dan berperan penting dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Kerjasama di bidang teknologi dan industri manufaktur juga menjadi fokus utama dalam hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang.
Negara Mitra | Bidang Kerjasama | Manfaat |
---|---|---|
Amerika Serikat | Perdagangan, Pendidikan, Pertahanan | Peningkatan ekspor, pertukaran pelajar |
Australia | Perdagangan, Keamanan, Lingkungan Hidup | Latihan militer bersama, pertukaran intelijen |
Jepang | Teknologi, Industri Manufaktur, Infrastruktur | Investasi besar, pembangunan infrastruktur |

Sektor-Sektor Utama dalam Kerjasama Bilateral
Sektor-sektor utama dalam kerjasama bilateral memainkan peran krusial dalam memperkuat hubungan antar negara. Kerjasama bilateral tidak hanya terbatas pada satu bidang, tetapi mencakup berbagai sektor vital yang mendukung kemajuan bersama.
Perdagangan
Perdagangan adalah salah satu sektor utama dalam kerjasama bilateral. Melalui perdagangan, negara-negara dapat meningkatkan ekspor dan impor, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi. Kerjasama perdagangan bilateral juga dapat membantu mengurangi hambatan perdagangan dan meningkatkan akses pasar.
Sebagai contoh, Indonesia telah menjalin kerjasama perdagangan bilateral dengan beberapa negara, termasuk Jepang dan Australia. Kerjasama ini telah meningkatkan volume perdagangan dan investasi antara Indonesia dan negara-negara mitra.
Manfaat Kerjasama Perdagangan Bilateral:
- Meningkatkan ekspor dan impor
- Mendorong pertumbuhan ekonomi
- Mengurangi hambatan perdagangan
- Meningkatkan akses pasar
Pendidikan
Sektor pendidikan juga menjadi fokus dalam kerjasama bilateral. Kerjasama pendidikan dapat memfasilitasi pertukaran pelajar dan kerjasama penelitian antara institusi pendidikan di negara-negara yang terlibat.
“Kerjasama pendidikan bilateral dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian melalui pertukaran pengetahuan dan pengalaman.” – Menteri Pendidikan
Indonesia telah menjalin kerjasama pendidikan dengan beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan Australia. Kerjasama ini telah membuka peluang bagi mahasiswa Indonesia untuk studi di luar negeri dan sebaliknya.
Pertahanan
Kerjasama bilateral dalam sektor pertahanan juga sangat penting. Kerjasama ini dapat meningkatkan kerjasama keamanan dan pertahanan antar negara, sehingga membantu menjaga stabilitas regional.
Sebagai contoh, Indonesia telah menjalin kerjasama pertahanan dengan beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan Australia. Kerjasama ini telah meningkatkan kemampuan pertahanan Indonesia melalui transfer teknologi dan latihan bersama.
Sektor | Manfaat Kerjasama Bilateral |
---|---|
Perdagangan | Meningkatkan ekspor dan impor, mendorong pertumbuhan ekonomi |
Pendidikan | Meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian |
Pertahanan | Meningkatkan kerjasama keamanan dan pertahanan |
Tantangan dalam Kerjasama Bilateral
Kerjasama bilateral seringkali dihadapkan pada berbagai tantangan yang memerlukan penanganan diplomatik yang efektif. Meskipun memiliki banyak manfaat, kerjasama bilateral juga menghadapi hambatan yang dapat mempengaruhi keberhasilannya.
Perbedaan Kepentingan Nasional
Perbedaan kepentingan nasional antara dua negara dapat menjadi salah satu tantangan utama dalam kerjasama bilateral. Kepentingan nasional yang berbeda dapat menyebabkan konflik dan menghambat proses kerjasama.
- Perbedaan prioritas ekonomi
- Konflik kepentingan politik
- Tujuan strategis yang berbeda
Faktor Politik
Faktor politik juga memainkan peran penting dalam menentukan keberhasilan kerjasama bilateral. Perubahan dalam pemerintahan atau kebijakan politik dapat mempengaruhi dinamika kerjasama.
Beberapa faktor politik yang dapat mempengaruhi kerjasama bilateral antara lain:
- Perubahan pemerintahan
- Kebijakan proteksionis
- Tensi geopolitik
Oleh karena itu, diplomasi yang efektif dan komunikasi yang baik sangat penting dalam mengatasi tantangan-tantangan tersebut. Dengan memahami perbedaan kepentingan nasional dan faktor politik, negara-negara dapat lebih siap dalam menghadapi hambatan-hambatan dalam kerjasama bilateral.
Manfaat Kerjasama Bilateral
Manfaat kerjasama bilateral dapat dirasakan dalam berbagai aspek, termasuk ekonomi dan teknologi. Kerjasama bilateral memungkinkan negara-negara untuk bekerja sama dalam bidang yang saling menguntungkan, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Peningkatan Investasi
Kerjasama bilateral dapat meningkatkan investasi asing di suatu negara. Dengan adanya kesepakatan bilateral, investor asing merasa lebih yakin untuk menanamkan modalnya karena adanya kepastian hukum dan kebijakan yang mendukung.
Menurut laporan investasi, kerjasama bilateral telah menyebabkan peningkatan signifikan dalam aliran investasi asing langsung. Hal ini berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi negara yang bersangkutan.
Transfer Teknologi
Selain peningkatan investasi, kerjasama bilateral juga memungkinkan transfer teknologi dari negara maju ke negara berkembang. Dengan demikian, negara berkembang dapat meningkatkan kapasitas industrinya dan menjadi lebih kompetitif di pasar global.
“Kerjasama bilateral membuka peluang bagi transfer teknologi yang signifikan, memungkinkan negara-negara berkembang untuk mengejar ketertinggalan teknologi dan meningkatkan daya saing mereka di pasar internasional.”
Transfer teknologi ini tidak hanya terbatas pada bidang manufaktur, tetapi juga mencakup bidang-bidang lain seperti informasi dan komunikasi, energi terbarukan, dan lain-lain.
Dalam jangka panjang, kerjasama bilateral dapat membawa manfaat besar bagi negara-negara yang terlibat, tidak hanya dalam hal ekonomi tetapi juga dalam hal peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Contoh Kerjasama Bilateral Berhasil
Indonesia telah menjalin kerjasama bilateral yang produktif dengan beberapa negara, memberikan dampak positif bagi pembangunan nasional. Kerjasama ini mencakup berbagai bidang, mulai dari infrastruktur hingga pertukaran budaya.
Indonesia dan Jepang: Kerjasama Infrastruktur
Kerjasama antara Indonesia dan Jepang dalam bidang infrastruktur telah menghasilkan beberapa proyek strategis. Salah satu contoh adalah pembangunan jalur kereta api cepat Jakarta-Bandung.
Proyek ini tidak hanya meningkatkan kapasitas transportasi di Indonesia tetapi juga memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Proyek | Tahun | Nilai Investasi |
---|---|---|
Jalur Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung | 2015 | $5.5 Miliar |
Pembangunan Jembatan | 2018 | $1.2 Miliar |
Indonesia dan Australia: Pertukaran Budaya
Kerjasama bilateral antara Indonesia dan Australia juga mencakup bidang pertukaran budaya. Program beasiswa Australia Awards telah memberikan kesempatan bagi pelajar Indonesia untuk melanjutkan studi di Australia.
Selain itu, kerjasama dalam bidang pariwisata juga telah meningkatkan pemahaman dan hubungan antara kedua negara.
Melalui kerjasama bilateral, Indonesia terus memperkuat hubungan dengan negara-negara mitra, menciptakan kerjasama yang saling menguntungkan dan membuka peluang baru bagi pembangunan nasional.
Strategi untuk Memperkuat Kerjasama Bilateral
Strategi efektif diperlukan untuk memperkuat kerjasama bilateral. Dalam konteks hubungan internasional, kerjasama bilateral memainkan peran penting dalam meningkatkan stabilitas dan pertumbuhan ekonomi.
Dialog Diplomatik yang Intensif
Dialog diplomatik yang intensif merupakan salah satu strategi utama untuk memperkuat kerjasama bilateral. Dengan adanya komunikasi yang efektif, negara-negara dapat meningkatkan saling pengertian dan mengurangi potensi konflik.
- Meningkatkan komunikasi antara pejabat tinggi
- Pertukaran informasi dan pengalaman
- Penguatan hubungan melalui kunjungan diplomatik
Pertemuan Forum Internasional
Pertemuan forum internasional juga berperan penting dalam memperkuat kerjasama bilateral. Melalui forum-forum ini, negara-negara dapat berdiskusi dan bekerja sama dalam menangani isu-isu global.
- Partisipasi aktif dalam pertemuan internasional
- Kerja sama dalam menangani isu global seperti perubahan iklim dan keamanan
- Pembentukan aliansi strategis melalui forum internasional
Dengan mengimplementasikan strategi-strategi ini, Indonesia dapat memperkuat kerjasama bilateral dan meningkatkan posisi strategisnya di kancah internasional.
Peran Organisasi Internasional
Organisasi internasional memainkan peran kunci dalam memfasilitasi kerjasama bilateral antar negara. Dengan adanya organisasi internasional, negara-negara dapat lebih mudah menjalin kerjasama yang saling menguntungkan.
Dalam konteks kerjasama bilateral, organisasi internasional seperti ASEAN dan PBB memiliki peran yang berbeda namun saling melengkapi. ASEAN lebih fokus pada kerjasama regional di Asia Tenggara, sementara PBB memiliki cakupan global.
ASEAN dalam Kerjasama Bilateral
ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) telah menjadi wadah penting bagi negara-negara di Asia Tenggara untuk meningkatkan kerjasama bilateral. Melalui ASEAN, Indonesia dapat memperkuat hubungan dengan negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Negara | Sektor Kerjasama | Manfaat |
---|---|---|
Malaysia | Perdagangan, Pendidikan | Peningkatan investasi, pertukaran pelajar |
Singapura | Pertahanan, Keuangan | Penguatan keamanan, integrasi keuangan |
Thailand | Pertanian, Pariwisata | Peningkatan produksi pertanian, promosi pariwisata |
PBB dan Inisiatif Global
PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) memainkan peran penting dalam mempromosikan kerjasama bilateral melalui inisiatif global. PBB membantu negara-negara untuk bekerja sama dalam menyelesaikan masalah global seperti perubahan iklim, penanggulangan bencana, dan perdamaian.
Melalui berbagai program dan inisiatif, PBB memfasilitasi dialog dan kerjasama antara negara-negara anggotanya, termasuk Indonesia. Hal ini membantu meningkatkan kesadaran dan kerjasama dalam menangani isu-isu global.
Dampak Kegiatan Bilateral terhadap Masyarakat
Dampak kegiatan bilateral terhadap masyarakat tidak dapat diabaikan, karena membawa manfaat nyata dalam berbagai aspek kehidupan. Kerjasama bilateral memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai inisiatif dan program.
Peningkatan Lapangan Kerja
Kerjasama bilateral dapat meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja baru. Dengan adanya kolaborasi bilateral, negara dapat memanfaatkan sumber daya dan keahlian dari negara lain, sehingga meningkatkan produktivitas dan menciptakan kesempatan kerja.
Berikut adalah contoh tabel yang menunjukkan dampak kerjasama bilateral terhadap penciptaan lapangan kerja:
Sektor | Jumlah Lapangan Kerja | Pertumbuhan |
---|---|---|
Manufaktur | 10,000 | 15% |
Jasa | 5,000 | 20% |
Pertanian | 8,000 | 10% |
Akses terhadap Pendidikan Berkualitas
Kerjasama bilateral juga memfasilitasi pertukaran pelajar dan kerjasama penelitian, sehingga meningkatkan akses terhadap pendidikan berkualitas. Program beasiswa dan pertukaran pelajar memungkinkan mahasiswa untuk belajar di luar negeri, memperluas wawasan dan meningkatkan kemampuan.
Dengan demikian, kerjasama bilateral membawa dampak positif yang signifikan terhadap masyarakat, tidak hanya dalam hal ekonomi tetapi juga dalam bidang pendidikan dan sosial.
Masa Depan Kerjasama Bilateral
Dengan semakin terintegrasinya ekonomi global, kerjasama bilateral Indonesia dengan negara lain diharapkan terus berkembang. Kerjasama ini tidak hanya penting untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga untuk memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional.
Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap kerjasama bilateral melalui berbagai perjanjian dan dialog diplomatik. Hal ini membuka peluang bagi Indonesia untuk memperluas jaringan kerjasama dan meningkatkan pengaruhnya di berbagai forum internasional.
Prediksi Tren Global
Tren global saat ini menunjukkan bahwa kerjasama bilateral akan terus menjadi prioritas bagi negara-negara di dunia. Dengan adanya globalisasi, negara-negara semakin bergantung satu sama lain dalam berbagai aspek, termasuk ekonomi, keamanan, dan lingkungan.
Beberapa tren global yang diprediksi akan mempengaruhi kerjasama bilateral di masa depan antara lain:
- Pertumbuhan ekonomi Asia yang terus meningkat, menjadikan kawasan ini sebagai fokus kerjasama bilateral.
- Peningkatan kerja sama dalam bidang teknologi dan inovasi untuk meningkatkan daya saing.
- Perubahan iklim dan tantangan lingkungan global yang memerlukan kerjasama internasional yang lebih erat.
Kebijakan Strategis di Indonesia
Untuk meningkatkan kerjasama bilateral, Indonesia perlu memiliki kebijakan strategis yang komprehensif. Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:
- Meningkatkan diplomasi dan komunikasi dengan negara-negara mitra.
- Mengembangkan kerja sama dalam bidang pendidikan dan penelitian.
- Mendorong investasi asing melalui insentif yang menarik.
Dengan adanya kebijakan strategis, Indonesia dapat meningkatkan kerjasama bilateral dan memperoleh manfaat yang signifikan, seperti peningkatan investasi, transfer teknologi, dan penguatan posisi di forum internasional.
Berikut adalah tabel yang menunjukkan beberapa contoh kerjasama bilateral Indonesia dengan negara-negara mitra:
Negara Mitra | Sektor Kerjasama | Manfaat |
---|---|---|
Jepang | Infrastruktur, Teknologi | Peningkatan investasi, transfer teknologi |
Australia | Pendidikan, Pertahanan | Penguatan hubungan diplomatik, peningkatan kualitas pendidikan |
Amerika Serikat | Perdagangan, Investasi | Peningkatan volume perdagangan, investasi asing |

Kesimpulan
Kerjasama bilateral merupakan strategi penting dalam membangun hubungan antar negara yang saling menguntungkan. Dengan adanya kerjasama bilateral, negara dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, memperkuat keamanan regional, dan memperluas pengaruh diplomatik.
Ringkasan dan Implikasi
Indonesia perlu terus meningkatkan kerjasama bilateral dengan negara lain untuk memperoleh manfaat yang signifikan. Kerjasama negara yang efektif dapat membawa kesepakatan antar negara yang menguntungkan kedua belah pihak.
Dengan demikian, kerjasama bilateral akan terus memainkan peran penting dalam meningkatkan hubungan internasional dan mencapai tujuan bersama.
FAQ
Apa itu kerjasama bilateral?
Kerjasama bilateral adalah hubungan kerjasama antara dua negara yang bertujuan untuk mencapai tujuan bersama.
Mengapa kerjasama bilateral penting?
Kerjasama bilateral sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, memperkuat keamanan regional, dan memperluas pengaruh diplomatik.
Apa saja sektor utama dalam kerjasama bilateral?
Sektor utama dalam kerjasama bilateral meliputi perdagangan, pendidikan, dan pertahanan.
Bagaimana cara memperkuat kerjasama bilateral?
Strategi untuk memperkuat kerjasama bilateral meliputi dialog diplomatik yang intensif dan pertemuan forum internasional.
Apa peran organisasi internasional dalam kerjasama bilateral?
Organisasi internasional, seperti ASEAN dan PBB, dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan kerjasama bilateral.
Apa dampak kegiatan bilateral terhadap masyarakat?
Kegiatan bilateral dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat, termasuk peningkatan lapangan kerja dan akses terhadap pendidikan berkualitas.
Bagaimana masa depan kerjasama bilateral?
Masa depan kerjasama bilateral diprediksi akan terus berkembang seiring dengan tren global yang semakin terintegrasi.
Apa manfaat kerjasama bilateral bagi Indonesia?
Manfaat kerjasama bilateral bagi Indonesia meliputi peningkatan investasi, transfer teknologi, dan perluasan pengaruh diplomatik.
BACA JUGA DI ARTIKEL KAMI >>